Konflik Tanah Ulayat dan Pluralisme Hukum: Hilangnya Ruang Hidup Orang Melayu Deli
hukum negara menjadi sangat sentralistis sementara badan - badan peradilan formal berkontrabusi mengamankannya. untuk dan atas nama hak guna usaha yang diberikan kepada perkebunan- perkebunan negara, lahan- lahan yang sangat subur bagi tanaman tembakau diformat ulang oleh periodik.
Main Author: | Edy Ikhsan |
---|---|
Format: | Buku Teks |
Language: | Bahasa Indonesia |
Published: |
yayasan pustaka obor indonesia
2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://oaipmh-jogjalib.umy.ac.idkatalog.php?opo=lihatDetilKatalog&id=95645 |
Similar Items
-
Konflik Tanah Ulayat dan Pluralisme Hukum: Hilangnya Ruang Hidup Orang Melayu Deli
by: Edy Ikhsan
Published: (2015) -
Konflik Tanah Ulayat dan Pluralisme Hukum : Hilangnya Ruang Hidup Orang Melayu Deli
by: Ikhsan, Edy
Published: (2015) -
Konflik tanah ulayat dan pluralisme hukum : hilangnya ruang hidup orang Melayu Deli
by: EDY IKHSAN, 1963-
Published: (2015) -
Konflik tanah ulayat dan pluralisme hukum : hilangnya ruang hidup orang Melayu Deli / Edy Ikhsan
by: EDY IKHSAN, 1963-
Published: (2015) -
Konflik tanah Ulayat dan pluralisme hukum : hilangnya ruang lingkup orang Melayu Deli
by: Edy Ikhsan
Published: (2015)