ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS DENGAN ANEMIA RINGAN DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI KABUPATEN BANTUL

Latar Belakang: Sebagian besar perempuan mengalami anemia selama kehamilan, baik di negara maju maupun di negara berkembang. Badan Kesehatan Dunia atau World Health Organization ( WHO ) memperkirakan bahwa 35 - 75 % ibu hamil di negara berkembang dan 18% ibu hamil di negara maju mengalami anemia, di...

Full description

Main Authors: Islami, Shilfia Ulfa, HIDAYATI, Ririn Wahyu, Fitria Siswi Utami
Format: KTI - Kebidanan DIII
Language: Indonesia
Published: Universitas 'Aisyiyah Yk 2016
Subjects:
PINJAM
id unisalib-15498
recordtype oai_dc
spelling unisalib-154982016-11-02ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS DENGAN ANEMIA RINGAN DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI KABUPATEN BANTULIslami, Shilfia Ulfa HIDAYATI, Ririn WahyuFitria Siswi UtamiPenyakit & Komplikasi KehamilanLatar Belakang: Sebagian besar perempuan mengalami anemia selama kehamilan, baik di negara maju maupun di negara berkembang. Badan Kesehatan Dunia atau World Health Organization ( WHO ) memperkirakan bahwa 35 - 75 % ibu hamil di negara berkembang dan 18% ibu hamil di negara maju mengalami anemia, diperkirakan 600.000 wanita meninggal dunia setiap tahun akibat komplikasi yang berhubungan dengan kehamilan, persalinan, dan nifas. Salah satu penyebab perdarahan adalah kadar hemoglobin yang rendah atau anemia. Tujuan : Mampu memberikan Asuhan Kebidanan pada Ibu Nifas dengan Anemia Ringan di RSUD Panembahan Senopati Bantul Metode Penelitian : Metode yang digunakan adalah observasional deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Subyek Penelitian adalah Ny.P Nifas hari pertama dengan Anemia Ringan di RSUD Panembahan Senopati. Teknik pengumpulan data primer dan data sekunder, melalui wawancara, observasi dan studi pendokumentasian SOAP. Analisa data ini menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Simpulan hasil penelitian dan saran:dari hasil penelitan tidak terdapat kesenjangan antara teori dan praktek terkait Asuhan Kebidanan pada Ibu Nifas dengan Anemia Ringan. Ny.P umur 29 tahun P2A0Ah2 dengan anemia ringan mengalami defisiensi zat besi yang diakibatkan dengan perdarahan pada saat persalianan dan asupan zat besi. Dengan diberikan asuhan yang komprehensif selama 21 hari mampu menaikan kadar Hemoglobin 5,2 gr%. Saran : Pada ibu nifas lebih memahami tentang kasus anemia sehingga pada masa hamil dan nifas berikutnya tidak mengalami anemia.Universitas 'Aisyiyah Yk2016KTI - Kebidanan DIIIix, 61 hal.; 30 cm.618.3/Isl/a/2016Indonesia
institution Universitas Aisyiyah Yogyakarta
collection Perpustakaan Yogyakarta
language Indonesia
topic Penyakit & Komplikasi Kehamilan
spellingShingle Penyakit & Komplikasi Kehamilan
Islami, Shilfia Ulfa
HIDAYATI, Ririn Wahyu
Fitria Siswi Utami
ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS DENGAN ANEMIA RINGAN DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI KABUPATEN BANTUL
description Latar Belakang: Sebagian besar perempuan mengalami anemia selama kehamilan, baik di negara maju maupun di negara berkembang. Badan Kesehatan Dunia atau World Health Organization ( WHO ) memperkirakan bahwa 35 - 75 % ibu hamil di negara berkembang dan 18% ibu hamil di negara maju mengalami anemia, diperkirakan 600.000 wanita meninggal dunia setiap tahun akibat komplikasi yang berhubungan dengan kehamilan, persalinan, dan nifas. Salah satu penyebab perdarahan adalah kadar hemoglobin yang rendah atau anemia. Tujuan : Mampu memberikan Asuhan Kebidanan pada Ibu Nifas dengan Anemia Ringan di RSUD Panembahan Senopati Bantul Metode Penelitian : Metode yang digunakan adalah observasional deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Subyek Penelitian adalah Ny.P Nifas hari pertama dengan Anemia Ringan di RSUD Panembahan Senopati. Teknik pengumpulan data primer dan data sekunder, melalui wawancara, observasi dan studi pendokumentasian SOAP. Analisa data ini menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Simpulan hasil penelitian dan saran:dari hasil penelitan tidak terdapat kesenjangan antara teori dan praktek terkait Asuhan Kebidanan pada Ibu Nifas dengan Anemia Ringan. Ny.P umur 29 tahun P2A0Ah2 dengan anemia ringan mengalami defisiensi zat besi yang diakibatkan dengan perdarahan pada saat persalianan dan asupan zat besi. Dengan diberikan asuhan yang komprehensif selama 21 hari mampu menaikan kadar Hemoglobin 5,2 gr%. Saran : Pada ibu nifas lebih memahami tentang kasus anemia sehingga pada masa hamil dan nifas berikutnya tidak mengalami anemia.
format KTI - Kebidanan DIII
author Islami, Shilfia Ulfa
HIDAYATI, Ririn Wahyu
Fitria Siswi Utami
author_sort Islami, Shilfia Ulfa
title ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS DENGAN ANEMIA RINGAN DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI KABUPATEN BANTUL
title_short ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS DENGAN ANEMIA RINGAN DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI KABUPATEN BANTUL
title_full ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS DENGAN ANEMIA RINGAN DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI KABUPATEN BANTUL
title_fullStr ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS DENGAN ANEMIA RINGAN DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI KABUPATEN BANTUL
title_full_unstemmed ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS DENGAN ANEMIA RINGAN DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI KABUPATEN BANTUL
title_sort asuhan kebidanan pada ibu nifas dengan anemia ringan di rsud panembahan senopati kabupaten bantul
physical ix, 61 hal.; 30 cm.
publisher Universitas 'Aisyiyah Yk
publishDate 2016
callnumber-raw 618.3/Isl/a/2016
callnumber-search 618.3/Isl/a/2016
_version_ 1636240233478488064
score 14.79448