Summary: |
INTISARI
Latar Belakang: Anak-anak dengan obesitas beresiko mempunyai kadar kolesterol
yang tidak normal. Obesitas dan kolesterol tinggi dapat menyebabkan penyakit
kardiovaskular di kemudian hari. Kolesterol pada anak dalam batas normal apabila
kadar kolesterol total dalam darah < 170 mg/dL, kategori garis batas yang patut
diperhatikan apabila 170-199 mg/dL, dan dikatakan tinggi apabila > 200 mg/dL.
Susu kedelai maupun jus alpukat merupakan salah satu penatalaksanaan nonfarmakologis
yang dapat digunakan untuk menurunkan kadar kolesterol.
Tujuan: Mengetahui perbandingan pemberian susu kedelai dengan jus alpukat
terhadap kadar kolesterol anak obesitas di SD Negeri 1 dan 2 Katerban Kutoarjo
Purworejo Jawa Tengah.
Metode Penelitian: Desain penelitian ini menggunakan Quasi Experiment dengan
rancangan Non-Equivalent Control Group. Populasi sebanyak 30 siswa obesitas di
SD Negeri 1 dan 2 Katerban, sampel yang diambil 30 anak menggunakan teknik
Purposive Sampling.
Hasil Penelitian: Hasil uji paired t-test pada susu kedelai didapatkan p value 0,000
(p < 0,05); artinya ada pengaruh pemberian susu kedelai terhadap kadar kolesterol
pada anak obesitas. Hasil uji paired t-test pada jus alpukat didapatkan p value 0,000
(p < 0,05); artinya ada pengaruh pemberian jus alpukat terhadap kadar kolesterol
pada anak obesitas. Hasil uji independent t-test pada susu kedelai dan jus alpukat
terhadap kadar kolesterol anak obesitas didapatkan p value sebesar 0,902, dengan
demikian Ho diterima karena p value > 0,05 yang berarti tidak terdapat perbedaan
signifikan pemberian susu kedelai dengan jus alpukat terhadap kadar kolesterol pada
anak obesitas di SD Negeri 1 dan 2 Katerban Kutoarjo Purworejo Jawa Tengah.
Kesimpulan dan Saran: Susu kedelai dan jus alpukat sama-sama dapat menurunkan
kadar kolesterol pada anak obesitas. Penelitian ini menyarankan agar orang tua memanfaatkan susu kedelai maupun jus alpukat untuk menurunkan kadar kolesterol pada anak obesitas.
|